Aku bingung ....
Aku tidak pernah tahu apakah memang tidak ada yang bisa menggantikannya, ataukah aku yang tidak pernah bisa memberi kesempatan orang lain mencoba untuk menggantikannya
Seandainya saat hari itu aku 'kambuh' dan yang datang bukan dia, tapi laki-laki lain dan bersikap sama, apakah akhirnya akan sama? aku akan mencintainya juga?
Seandainya sekarang tiba-tiba muncul seorang teman yang mencoba menggantikannya, menggantikannya menjadi pendengar yang baik, menggantikannya memanjakanku, menggantikannya.... mencoba menggantikannya... apakah akan sama akhirnya ...
Jujur, aku masih merasa bingung, jika sekarang aku mencoba memulainya lagi dengan seseorang, apakah itu sebuah pengkhianatan? Aku ingat pernah bilang akan terus mencintainya, dan aku terus mencoba mencintainya tapi aku tertekan, aku tidak mungkin terus mencintanya ketika dia sudah memiliki orang lain disampingnya. Aku berada di tempat yang tidak perlu. Tapi aku pernah bilang itu, bukan sebuah janji, tapi aku masih bingung, jika aku memulai lagi dengan orang lain (sejujurnya bukan orang lain, lebih tepatnya orang lama yang muncul lagi, well! memang agak aneh) apakah itu sebuah pengkhianatan? Apakah aku mengkhianati seseorang?
Apakah bisa? Jika aku mau, bisa kok ..... Tapi aku merasa takut, aku tidak tahu seandainya aku memulai ini lagi dengan seseorang, apakah memang benar-benar aku mencintai orang itu ataukah hanya sebagai pelarian. Aku tahu rasanya menjadi pelarian. Berkali-kali menjadi pelarian. Setiap laki-laki yang bersinggah dan dekat denganku dan akhirnya pergi lagi, hanya menjadikan aku pelarian. Sakit, tapi aku tidak bisa berbuat apapun. Dan aku tidak mau membuat orang lain merasakan sakit yang sama.
Apakah ini pengkhianatan?
Apakah ini pelarian?
Aku masih merasa salah.... Tapi aku lelah sendirian menghadapinya, aku memerlukan teman ... dan aku merasa nyaman ketika berbicara padanya even walaupun cuma jarak jauh dan lewat pesan singkat. Tapi ada satu hal yang menggangguku ....
Setiap ada orang lain yang membuat aku merasa nyaman bercerita . Hal yang pertama terlintas di kepalaku itu dirimu, so .... I'm so confuse .... really confuse
I never forget every-detail that had been happened and that makes me sick
I never forget that and that makes me confuse ...
Should I let it go on .... or I have to stop it now?
I'm confuse -_-"
Aku takut pada akhirnya aku hanya menambah daftar deretan 'tokoh' yang sakit hati
Okay .... God ....
I'll try...
I know You by my side and You'll always help me ... :)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar